Mohon tunggu...
Mahesa AlifAlMuntadzor
Mahesa AlifAlMuntadzor Mohon Tunggu... Lainnya - ...

...

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Rantai Hati

24 Februari 2021   07:40 Diperbarui: 25 Februari 2021   13:44 1043
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

Mesa menghela nafasnya dan menenangkan dirinya. "Aku pun mempunyai peryataan yang sama seperti itu untukmu, Pak Dani". Mesa pun mulai berjalan melewatinya untuk masuk ke dalam kamarnya. "Dan sekarang kembalilah bekerja lagi dengan baik. Dan juga kali ini jangan melibatkanku lagi dengan masalahmu nanti". Mesa pun masuk ke dalam kamarnya 

Sedangkan Dani pada saat itu masih terdiam menundukkan kepala dengan memperlihatkan tatapan getirnya. Ternyata begitu… . Pada akhirnya aku tidak bisa memperbaiki lagi semua yang telah aku perbuat. Dani mulai berjalan menuju kursi sofa dan lalu terduduk di sana sembari mulai membuka laptop itu kembali. "Semuanya sudah tersebar… ". Ucapnya yang tersenyum dengan getir setelah melihat ke dalam layarnya. 

Dani pun mulai menyandarkan kepalanya ke belakang. Semua yang sudah kulakukan ini hanyalah untuk mereka. Anak-anaknya. Setelah itu Dani pun mulai memikirkan sesuatu tindakan yang satu-satunya ia harus lakukan setelah ini. Ya, benar. Aku harus melakukannya…. Dani mulai menarik nafas panjangnya dan lalu menghembuskannya dengan perlahan. Wajahnya mulai terlihat siap untuk melakukannya. Di saat itu ia mulai mengambil handphone dalam saku celananya dan dengan segera membuka nomor kontak yang bertuliskan sebuah nama, Pak Rudi di dalamnya yang lalu mulai meneleponnya. Hmm… kalau semuanya akan menjadi seperti ini, kenapa aku tidak melakukannya dari awal saja?

Karena Dani tidak akan pernah tahu dengan apa yang akan terjadi selanjutnya. Layaknya misteri dunia yang tidak akan pernah terpecahklan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun