Dalam sistem kompleks adaptif, jumlah node (aktor) yang terlibat dalam satu konfigurasi interaksi menentukan kedalaman dinamika, derajat ketidakpastian, dan efek emergen yang muncul. Setiap peningkatan jumlah node tidak meningkatkan kompleksitas secara linier, tetapi eksponensial.
Oleh karena itu, "level interaksi" dalam konteks geopolitik multipolar menjadi variabel kritis pertama yang harus kita definisikan secara eksplisit.
1. Interaksi Dua Node (Level-2)
Definisi:
Interaksi antara dua negara dengan hubungan langsung---baik kooperatif maupun kompetitif.
Karakteristik:
Paling stabil untuk dimodelkan.
Cenderung bersifat reaktif atau bilateral (zero-sum atau win-win).
Sering kali diwarnai oleh sejarah panjang relasi, seperti AS--RRC atau RRC--India.
Contoh:
Sanksi ekonomi AS terhadap RRC.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
- 11
- 12
- 13
- 14
- 15
- 16
- 17
- 18
- 19
- 20
- 21
- 22
- 23
- 24
- 25
- 26
- 27
- 28
- 29
- 30
- 31
- 32
- 33
- 34
- 35
- 36
- 37
- 38
- 39
- 40
- 41
- 42
- 43
- 44
- 45
- 46
- 47
- 48
- 49
- 50
- 51
- 52
- 53
- 54
- 55
- 56
- 57
- 58
- 59
- 60
- 61
- 62
- 63
- 64
- 65
- 66
- 67
- 68
- 69
- 70
- 71
- 72
- 73
- 74
- 75
- 76
- 77
- 78
- 79
- 80
- 81
- 82
- 83
- 84
- 85
- 86
- 87
- 88
- 89
- 90
- 91
- 92
- 93
- 94
- 95
- 96
- 97
- 98
- 99
- 100
- 101
- 102
- 103
- 104
- 105