Mohon tunggu...
Asep Setiawan
Asep Setiawan Mohon Tunggu... Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Nalar, Nurani, Nyali. Curious, Critical, Rebellious. Mindset, Mindmap, Mindful

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Model Sistem Kompleks Adaptif dalam Interaksi AS, RRC, India, dan Rusia untuk Prediksi Wajah Dunia

31 Mei 2025   20:22 Diperbarui: 31 Mei 2025   20:22 455
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Dalam sistem kompleks adaptif, jumlah node (aktor) yang terlibat dalam satu konfigurasi interaksi menentukan kedalaman dinamika, derajat ketidakpastian, dan efek emergen yang muncul. Setiap peningkatan jumlah node tidak meningkatkan kompleksitas secara linier, tetapi eksponensial.

Oleh karena itu, "level interaksi" dalam konteks geopolitik multipolar menjadi variabel kritis pertama yang harus kita definisikan secara eksplisit.

1. Interaksi Dua Node (Level-2)

Definisi:

Interaksi antara dua negara dengan hubungan langsung---baik kooperatif maupun kompetitif.

Karakteristik:

Paling stabil untuk dimodelkan.

Cenderung bersifat reaktif atau bilateral (zero-sum atau win-win).

Sering kali diwarnai oleh sejarah panjang relasi, seperti AS--RRC atau RRC--India.

Contoh:

Sanksi ekonomi AS terhadap RRC.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun