Epistemologi Integratif: Menggabungkan empirisme, rasionalisme, dan wahyu sebagai sumber ilmu pengetahuan.
Prinsip Tawhid dalam Sains: Menjadikan konsep tauhid sebagai dasar ontologi dan epistemologi, sehingga sains berkembang dalam kerangka moral dan nilai Islam.
Istinbat Ilmi (Metode Ilmiah dari Wahyu): Pendekatan ilmiah yang menggali hukum-hukum alam berdasarkan Al-Qur'an dan Sunnah, dengan metode yang terstruktur dan dapat diuji secara empiris.
Model ini berpotensi menjadi landasan konseptual bagi pengembangan teori ilmiah yang berbasis Islam, baik dalam fisika, biologi, kedokteran, ekonomi, maupun ilmu sosial.
2. Implikasi Empiris: Reformasi Pendidikan dan Kebijakan Riset
a. Transformasi Sistem Pendidikan Islam
Untuk mewujudkan paradigma baru sains Islam, diperlukan reformasi sistem pendidikan Islam yang selama ini cenderung dikotomis:
Integrasi Sains dan Agama di Kurikulum Pendidikan Islam
Madrasah dan pesantren harus mengajarkan sains modern dengan perspektif Islam.
Universitas Islam perlu mengembangkan departemen ilmu sains dan teknologi yang berbasis nilai-nilai Islam.
Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi di Dunia Islam