Mohon tunggu...
Kenah
Kenah Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

العلم بلا ذكر يورث الكبر

Selanjutnya

Tutup

Financial

Pengaruh Religiusitas dan Prodak terhadap Keputusan Nasabah Menggunakan Jasa BMT THS

20 Oktober 2020   15:21 Diperbarui: 20 Oktober 2020   15:28 423
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Metode wawancara tidak terstruktur mirip dengan berbicara informal. Metode etnografi juga penting untuk mendapat informasi dibawah permukaan dan menemukan apa yang orang pikirkan dan rasakan mengenai suatu peristiwa.

Metode ini dibutuhkan kreativitas pewawancara dalam mewawancarai dan menangkap pesan dengan cepat dan tepat dari hasil wawancaranya. Metode wawancara tidak terstruktur bersifat luwes, susunan pertanyaan dan susunan perkataannya dapat diubah-ubah tergantung keinginan dan kebutuhan pewawancara.

Metode Observasi

Secara bahasa observasi adalah pengamatan.  Metode observasi juga dimaknakan sebagai alat pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memperhatikan dengan cermat gejala yang diteliti. Ahli lain berpendapat bahwa metode observasi adalah suatu usaha dasar untuk mengumpulkan data yang dilakukan secara sistematis dengan prosedur yang terstandar.

Menurut Nawawi dan Martini, observasi adalah pengamatan dan pencatatan secara sistematik terhadap unsure-unsur yang tampak dalam suatu gejala dalam objek penelitian. Observasi dibutuhkan untuk memahami proses terjadinya wawancara dan wawancara dapat difahami dalam konteksnya. Observasi dilakukan terhadap subjek, perilaku subjek selama wawancara, interaksi subjek dengan peneliti, dan hal-hal yang dianggap relevan sehingga dapat memberikan data tambahan terhadap hasil wawancara.

Pendapat ahli yang lain juga mengatakan bahwa metode observasi adalah alat pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat secara sistematik gejala-gejala yang diselidiki. Dalam hubungan ini Yehoda dan kawan-kawan menjelaskan, pengamatan akan menjadi alat pengumpulan data yang baik apabila mengabdi kepada tujuan penelitian,direncanakan secara sistematik, dicatat dan dihubungkan dengan proporsi-proporsi yang umum dan dapat di chek dan dikontrol validitasnya.

Ada beberapa macam observasi yang dapat dilakukan oleh peneliti dalam penelitian kuantitatif, yaitu sebagai berikut :

Observasi partisipatif.

Observasi terus-terang atau tersamar.

Observasi tak terstruktur.

Berdasarkan pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa observasi adalah alat pengumpulan data dengan menggunakan seluruh indra terhadap gejala-gejala yang ditimbukan oleh objek yang diteliti.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun