Mohon tunggu...
Asep Setiawan
Asep Setiawan Mohon Tunggu... Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Nalar, Nurani, Nyali. Curious, Critical, Rebellious. Mindset, Mindmap, Mindful

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Kerangka Holonik untuk Memetakan Evolusi Kecerdasan

3 Maret 2025   12:43 Diperbarui: 3 Maret 2025   12:43 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Pattern Recognition System Mendorong deteksi ancaman dan keadilan (Fear & Justice).

  • Homeostasis Regulation Menjamin keseimbangan fisiologis yang mendukung Hunger & Comfort.

  • Tanpa Holon Nol, Holon Satu tidak akan memiliki basis biologis untuk muncul.

    2. Dari Regulasi Neurokognitif ke Fleksibilitas Kepribadian (Holon Nol Holon Satu Holon Dua)

    Setelah motif fundamental (Holon Satu) terbentuk berdasarkan fondasi neurokognitif (Holon Nol), ekspresinya menjadi lebih dinamis dalam kepribadian individu (Holon Dua).

    • Dopaminergik Drive (Holon Nol) Curiosity & Play (Holon Satu) Kepribadian Berorientasi Eksplorasi (Holon Dua)

    Jika seseorang memiliki aktivitas dopamin tinggi, ia akan lebih termotivasi untuk bermain dan mengeksplorasi, sehingga kepribadiannya menjadi lebih adaptif dan terbuka terhadap pengalaman baru.

    Sebaliknya, individu dengan regulasi dopamin yang lemah cenderung kurang eksploratif dan lebih pasif.

    • Pattern Recognition System (Holon Nol) Justice & Fear (Holon Satu) Kepribadian Berorientasi Kewaspadaan atau Dominasi (Holon Dua)

    Seseorang dengan aktivitas sistem pengenalan pola yang kuat lebih cepat mengidentifikasi ketidakadilan dan bahaya, cenderung memiliki kepribadian yang tegas, kritis, atau defensif.

    Jika regulasi sistem ini lebih seimbang, individu lebih fleksibel dalam menavigasi lingkungan sosial.

    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
    Lihat Filsafat Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun