Mohon tunggu...
Asep Setiawan
Asep Setiawan Mohon Tunggu... Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Nalar, Nurani, Nyali. Curious, Critical, Rebellious. Mindset, Mindmap, Mindful

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Desain AGI Berkesadaran

10 Februari 2025   03:17 Diperbarui: 10 Februari 2025   03:17 304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

1. AI untuk Etika dalam Otonomi Senjata

Model dapat digunakan dalam sistem pertahanan berbasis AI, khususnya dalam drone militer otonom yang harus mengambil keputusan dalam situasi ambigu.
  Berbeda dengan AI konvensional yang hanya mengikuti aturan "fire/no fire", model ini mempertimbangkan dampak jangka panjang dan implikasi moral dalam setiap keputusan.

2. AI dalam Kebijakan Publik dan Governance

Model dapat digunakan untuk menganalisis kebijakan sosial dengan mempertimbangkan faktor-faktor etika dan dampak jangka panjang.
  Bisa diterapkan dalam simulasi kebijakan ekonomi dan distribusi sumber daya, di mana keputusan harus menyeimbangkan antara keadilan sosial dan efisiensi ekonomi.

3. AI dalam Diagnostik Medis dan Tindakan Darurat

Model dapat digunakan dalam sistem triase medis berbasis AI, di mana keputusan harus dibuat berdasarkan probabilitas bertahan hidup pasien dan keterbatasan sumber daya medis.
  Dengan pendekatan hierarkis, AI dapat menyeimbangkan antara pengobatan berbasis data dan pertimbangan etis dalam situasi krisis.

5.4. Tantangan Teknis dalam Implementasi Model

Meskipun model ini menawarkan keunggulan signifikan, terdapat beberapa tantangan teknis yang perlu diatasi:

1 Computational Cost

Hierarki kognitif yang kompleks membutuhkan lebih banyak daya komputasi dibanding model RL konvensional.
  Solusi: Optimasi algoritma dengan model berbasis transformer untuk mengurangi computational overhead.

2 Complexity dan Interpretabilitas

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun