Mohon tunggu...
Ryf arif
Ryf arif Mohon Tunggu... Saya sebagai mahasiswa ingin menjadi seorang pemimpin yang baik bagi masyarakat

Hobi olahraga, suka makan, fotografer

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perbandingan Epistemologi Bayani, Irfani, Dan Burhani Dalam Prespektif Islam Klasik Dan kontemporer

2 Oktober 2025   18:10 Diperbarui: 2 Oktober 2025   18:05 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

huruf dan lafal yang tepat, (3) keterbukaan makna yang dapat diungkapkan melalui lima 

bentuk penjelasan: lafal, isyarat, tulisan, keyakinan, dan nisbah, (4) kesesuaian antara makna dan kata, serta (5) kekuatan kalimat dalam menunjukkan kebenaran maupun kelemahan suatu 

konsep (Fithoroini, 2022).

Dalam epistemologi Bayani, ciri pokok dari proses pembentukan pengetahuan terletak 

pada penggunaan mekanisme kognitif tunggal yang berfungsi menghubungkan fur' (cabang 

ilmu) dengan ushl (prinsip dasar). Keterhubungan ini diwujudkan melalui konsep seperti

qiys (analogi), istidll bi al-syhid 'ala al-ghaib (penalaran dari hal yang dapat diindra 

menuju yang transenden), serta tasybh (pembandingan), sebagaimana dijelaskan oleh para 

fuqah' dan ahli balghah. Menurut Al-Jabiri, istilah ushl dalam konteks ini tidak sekadar 

merujuk pada fondasi hukum Islam seperti Al-Qur'an, hadis, ijma', atau qiyas, melainkan 

pada pengertian umum bahwa ia merupakan dasar proses memahami ilmu. Dengan kata lain, 

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun