"Kelihatannya kau sangat takut kalau dimasukan ke penjara. Baiklah! Aku akan mempertimbangkannya. Mmm... kira-kira menghina keluarga kerajaan hukumannya berapa tahun ya?" kata Ivan penuh pertimbangan.
Wajah Aya berubah pucat menatap Ivan. Melihat hal ini Ivan tersenyum kecil,
"Jangan khawatir. Aku hanya bercanda. Kau tidak akan masuk penjara."
Aya tampak ragu,
"Apa anda yakin?"
Ivan menganggukan kepalanya.
Aya menghela nafas lega seketika,
"Anda benar-benar membuat saya terkena serangan jantung, Yang Mulia!" wajah Aya berubah cemberut, "Apa senang sudah mengerjai saya?"
Ivan mengangguk santai,
"Benar. Aku sangat senang sekali. Anggap saja ini adalah balasan karena kau sudah menghabiskan semua makanan enak yang tersedia. Padahal aku bermaksud untuk menyimpan kue-kue itu agar bisa ku nikmati sendiri." kata Ivan pura-pura jengkel.
Aya mendengus menahan tawa,