2. Eating & How to Be Healthy (Pola Makan dan Kesehatan)
Food Desert & Ketimpangan Akses: Banyak wilayah, terutama di komunitas miskin, tidak memiliki akses ke makanan segar dan sehat, hanya makanan ultra-proses.
Budaya & Tradisi: Norma sosial tentang makanan (seperti pesta makanan tinggi gula/lemak) sering bertentangan dengan gaya hidup sehat.
Kerja dan Waktu: Jam kerja panjang dan tekanan ekonomi dapat membuat orang memilih makanan cepat saji dan melewatkan olahraga demi bertahan hidup.
3. Ways to Make Money (Cara Menghasilkan Uang)
Mobilitas Sosial Terhambat: Sistem pendidikan yang timpang, bias rasial/gender, dan nepotisme struktural bisa membatasi peluang mencari penghasilan.
Automatisasi & Perubahan Ekonomi: Banyak pekerjaan hilang karena otomatisasi, disrupsi digital, atau kebijakan ekonomi global yang tak bisa dikendalikan individu.
Trauma dan Kesehatan Mental: Kesulitan ekonomi bisa diperparah oleh trauma yang menghambat motivasi, keberanian mengambil risiko, atau kemampuan membangun jejaring.
4. Inner Peace (Kedamaian Batin)
Kondisi Rumah & Keluarga: Hidup dengan orang toksik atau dalam relasi abusif sangat memengaruhi kestabilan batin, bahkan jika seseorang berlatih mindfulness sekalipun.
Lingkungan Bising & Penuh Gangguan: Urbanisasi, kemacetan, polusi suara dan cahaya mengganggu ritme sirkadian dan meningkatkan stres bawah sadar.