Mohon tunggu...
Asep Setiawan
Asep Setiawan Mohon Tunggu... Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Nalar, Nurani, Nyali. Curious, Critical, Rebellious. Mindset, Mindmap, Mindful

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Membongkar Batasan Antara Hal yang Bisa Dikendalikan dan Hal yang Tidak Bisa Dikendalikan

16 April 2025   19:30 Diperbarui: 16 April 2025   16:31 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

6. Others' Perception (Persepsi Orang Lain)

Visual dan Bahasa Simbolik: Penggunaan simbol, estetika, dan metafora dapat menggiring cara orang menafsirkan suatu fenomena.

Priming & Anchoring: Persepsi bisa dibentuk lewat urutan informasi atau titik referensi awal yang kita munculkan.

Kekuatan Narasi Pribadi: Kisah yang kita ceritakan tentang diri dan dunia dapat menggiring pemahaman orang lain.

7. The Past (Masa Lalu)

Rekonstruksi Naratif: Dari perspektif psikologi dan terapi naratif, makna atas masa lalu bisa diubah, meski kejadian tak bisa diulang.

Memori Bersifat Plastis: Neurosains menunjukkan memori itu konstruktif, tidak statis. Kita bisa mengarahkan bagaimana memori direkonstruksi.

Sejarah Publik dan Politik Memori: Negara dan budaya membentuk narasi tentang masa lalu (misalnya melalui monumen atau buku sejarah).

8. The Future (Masa Depan)

Anticipatory Systems (Robert Rosen): Kita membentuk masa depan lewat model prediktif dalam pikiran dan tindakan sekarang.

Psikologi Harapan dan Visualisasi: Optimisme dan perencanaan jangka panjang dapat memengaruhi kemungkinan realisasi masa depan.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun