Empati dan Resonansi Emosional: Emosi bersifat menular; ketenangan kita bisa menular, seperti juga kemarahan. Ini menjadikan emosi bukan murni privat.
Validasi Emosional: Memberi ruang, pengakuan, dan pemahaman dapat menggeser perasaan seseorang dari defensif ke terbuka.
Psikologi Terapan: Terapi perilaku, konseling, atau bahkan kehadiran yang konsisten dapat memengaruhi suasana hati jangka panjang orang lain.
4. Others' Motives (Motivasi Orang Lain)
Modifikasi Insentif: Dalam ekonomi perilaku, kita tahu bahwa perubahan insentif (materi, sosial, simbolik) dapat mengubah motivasi.
Internalisasi Nilai: Pendidikan, pemimpin yang menginspirasi, atau nilai budaya dapat masuk dan membentuk motivasi orang dari dalam.
Co-creation Goals: Melibatkan orang dalam perumusan tujuan bersama menciptakan kepemilikan dan dorongan internal yang baru.
5. What Others Believe (Keyakinan Orang Lain)
Dekonstruksi dan Rekonstruksi Narasi: Melalui diskusi filosofis, penyampaian bukti baru, atau pengalaman pribadi yang mengubah paradigma.
Cognitive Dissonance: Membuat orang sadar akan kontradiksi dalam keyakinan mereka dapat membuka ruang perubahan.
Identitas Kolektif: Komunitas, agama, atau gerakan sosial bisa memengaruhi sistem kepercayaan seseorang secara signifikan.