Mukjizat terjadi di luar hukum alam dan hanya diberikan kepada para nabi.
Contohnya adalah api yang menjadi dingin bagi Ibrahim, yang merupakan intervensi absolut Allah yang tidak bisa dijelaskan oleh mekanisme duniawi.
Karomah sebagai Manifestasi Kehendak Allah dalam Dunia Fisik
Karomah adalah kejadian luar biasa yang dialami oleh wali-wali Allah, tetapi tetap beroperasi dalam hukum alam.
Contohnya adalah Maryam menerima makanan di mihrab: meskipun tampak supranatural, bisa jadi ada mekanisme sebab-akibat yang tidak diketahui manusia.
Kritik terhadap Anggapan Sufisme sebagai Pencari Keajaiban
Sebagian kritik terhadap sufisme muncul karena adanya pandangan bahwa sufi terlalu menekankan pencarian pengalaman mistik dan keajaiban. Namun, dalam sufisme yang lebih mendalam, keajaiban bukan tujuan, tetapi hanya efek samping dari kedekatan dengan Allah.
Ibnu Arabi menegaskan bahwa seorang sufi sejati tidak mencari pengalaman mistik untuk membuktikan Allah, tetapi mengalaminya sebagai konsekuensi dari kesadaran spiritual yang lebih tinggi.
Al-Ghazali mengingatkan bahwa pencarian karomah bisa menjadi jebakan ego, karena yang lebih penting adalah menghilangkan kebergantungan pada dunia, bukan mencari kekuatan supranatural.
Dengan demikian, pengalaman mistik dalam sufisme tidak bertentangan dengan sunatullah, tetapi merupakan cara manusia memahami keteraturan ilahi dalam perspektif yang lebih luas.
3. Sufisme sebagai Sintesis antara Intervensi dan Sunatullah