"yan aku pulang dulu ya...ibuku mau masak minyaknya abis jadi aku di suruh beli minyak sama ibu..."
"oh ya ngga papa va... rumah kita kan deket tingal buka jendela akjah mukamu langsung keliatan hehehe...".
"terserah kamu ajah deh  mau ngomong apa yang penting kamu bahagia".
"dasar....ya udah sana pulang".
"ini jua mau plang ah bawel..." kata eva sambil memeletkan lidahnya.
"dah...."
"dah....juga..."
Eva pun pulang dan tian melanjutkan menulis di bukunya. Mencurahkan semua isi hatinya. Kedewasaan seseorang tak dapat di ukur melalui umur tapi melalui hati. Karena hati adalah inti dari segala tindakan yang setiap orang lakukan .semua orang menginginkan cinta, meski sekeras apapun seseorang, pasti dia memiliki perasaan kasihan, sedih, dan bahagia. Kini tian telah menemukan pangeran pujaan hatinya dan kisah ini selesai sampaidi sini. Sampai jumpa teman , sampai ketemu di cerita yang lain.
SELESAI....
Â