Aku susah bernafas karena bayangmu membelitku.Â
Dan aku tidak bisa menulis puisi karena wajahmu menyandera kata-kataku.
Inilah aku yang menyerah pasrah pada pesona dan cintamu.
47
Rajam
Kutangkap sajak di tengah hujan lebat
Jarum jam berkarat menghujam hujam
Meleleh darah di pori dan hatiku
Aku kuyup, kedinginan dan menggigil
Menanggung luka dan pengkhianatan
Yang kau tancapkan sejak berabad silam
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!