Mohon tunggu...
Adi
Adi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Indonesia

Manusia yang ingin SELALU menulis segala sesuatu yang BERMANFAAT.

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Perlukah Salam Tempel untuk Anak Saat Lebaran?

11 Juni 2018   09:12 Diperbarui: 11 Juni 2018   09:11 1088
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengelola uang/ilustrasi (dok.pixabay)

Memang bila dilihat secara ilmu ekonomi, lebaran menjadi faktor pengungkit ekonomi masyarakat. Ini karena banyaknya orang yang keluar berjualan saat lebaran mereka ini melewatkan ahri lebarannya dengan mengeruk uang lebaran.

Uang hasil salam tempel biasanya saat lebaran digunakan Anak-anak untuk membeli jajanan ini. peran orang tua adalah  anak-anak perlu diedukasi pada jajanan yang tersebar saat lebaran. Ini bila bagi mereka yang tak mengapa anak menghabiskan uang salam tempelnya.

Di sisi lain, momen salam tempel untuk anak-anak saat lebaran ini bisa digunakan mengedukasi anak-anak tentang pentingnya menabung. Anak-anak diajarkan mengelola keuangannya sedari diri. Ini bisa jadi tradisi yang baik bila diarahkan pada edukasi yang baik pula.

Lalu perlukah salam tempel untuk anak? Kembali ke tradisi di masyarakat, jika tradisi itu mengharuskan untuk salam tempel baiknya diikuti. Pun juga penting memberikan edukasi pada anak-anak agar menggunakan hasil salam tempelnya dengan baik. Semoga bermanfaat, semangat berlebaran; maaf lahir dan batin ya...

 [selamet hariadi]

Bacaan BERMANFAAT lainnya:


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun