Membangunkan dengan Kentongan Sahur, dari Keliling hingga hanya di Musholla
Sahur....Sahur...
Nyanyian yang terindikasi seperti teriakan tersebut biasanya kita temui saat waktu sahur tiba. Berbagai cara memang digunakan untuk membangunkan sahur. Seperti tradisi dengan kentongan Sahur.
Kentongan sahur adalah tradisi membangunakna orang sahur menggunakan kentongan. Sebenarnya tak hanay kentongan, tapi juga menggunakan alat lain yang bisa menimbulkan bunyi seperti galon. Kegiatan ini digunakan pula sebagai wadah kreatifitas.
Tua-muda masyarakat ikut dalam kegiatan di waktu sahur ini. Umumnya memang anak-anak muda yang mengikuti Kentongan Sahur. Â Namun selain itu ada pula anak-anak kecil yang semangat berkeliling saat waktu sahur.
"Sahur...Sahur..."
Penggilan pengingat waktu sahur ini dengan semangat dikumandangkan mereka yang ikut. Berjalan pelan-pelan sambil pula menambah personil yang mengikuti kentongan sahur. Memang ada yang menyusul di tengah jalan karena tak mengikuti kentongan sahur dari awal berangkatnya.
Rombongan kentongan sahur ini bersama-sama berkeliling mengingatkan orang akan waktu sahur. Diharapnya orang-orang mendengar dan segera menunaikan sahur. Riuhnya suara tak ayal membuat orang yang tidur bisa terbangun dari lelapnya.
Selepas berkeliling, mereka rombongan kentongan sahur akan menuju ke Musholla atau Masjid. Di tempat ibadah ini mereka melanjutkan kentongan sahurnya. Nyanyian tentang pengingat waktu sahur pun tetap dikumandangkan menyemarakkan waktu sahur.