Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Kajian Literatur Philebus Karya Platon

20 November 2019   10:41 Diperbarui: 20 November 2019   10:55 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

PROTARCHUS: Itu lagi, Socrates, adalah pertanyaan yang tidak pantas ditanyakan.

SOCRATES: Nah, katakan padaku, apakah pertanyaan ini layak ditanyakan?

PROTARCHUS: Pertanyaan apa?

SOCRATES: Bolehkah tubuh kita dikatakan memiliki jiwa?

PROTARCHUS: Jelas.

SOCRATES: Dan dari mana datanglah jiwa itu, Protarkusku yang terkasih, kecuali tubuh alam semesta, yang mengandung unsur-unsur seperti yang ada di tubuh kita tetapi dalam segala hal yang lebih adil,  memiliki jiwa? Bisakah ada sumber lain?

PROTARCHUS: Jelas, Socrates, itu adalah satu-satunya sumber.

Socrates: Mengapa, ya, Protarchus; karena tentunya kita tidak dapat membayangkan   dari empat kelas, yang terbatas, yang tak terbatas, komposisi dari keduanya, dan penyebabnya, yang keempat, yang masuk ke dalam semua hal, memberikan kepada jiwa tubuh kita, dan seni manajemen diri, dan tentang penyembuhan penyakit, dan beroperasi dengan cara lain untuk menyembuhkan dan mengatur, memiliki terlalu banyak atribut kebijaksanaan;  Kita tidak bisa, saya katakan, bayangkan   sementara unsur-unsur yang sama itu ada, baik di seluruh surga dan di provinsi-provinsi besar surga, hanya yang lebih adil dan lebih murni, yang terakhir ini seharusnya tidak  dalam lingkup yang lebih tinggi telah merancang hal-hal yang paling mulia dan paling adil?

PROTARCHUS: Anggapan seperti itu sangat tidak masuk akal.

SOCRATES: Maka jika ini disangkal, jika kita tidak bijaksana dalam mengadopsi pandangan lain dan mempertahankan   di alam semesta ada batas tak terbatas dan memadai, yang sering kita ucapkan, serta penyebab utama tidak berarti kekuatan, yang mengatur dan mengatur tahun dan musim dan bulan, dan mungkin secara adil disebut kebijaksanaan dan pikiran?

PROTARCHUS: Paling adil.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun