Sintesis
Keempat studi kasus menunjukkan bahwa globalis order memakai instrumen berlapis (kontrak, keuangan, normatif, militer, narasi) yang dapat disatukan menurut konteks. Perbedaan waktu dan situasi menentukan kombinasi instrumen. Untuk Indonesia: kunci adalah meminimalkan titik kerentanan (triggers), mengunci kontrak lebih adil, membangun kapasitas legal-narrative, dan memanfaatkan multipolarity sebagai leverage---semua dibingkai dalam strategi pembangunan yang melindungi kesejahteraan domestik sehingga negara tidak mudah dijerat oleh kontrak atau standardisasi yang merugikan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI