"Pergilah ke tengah danau. Â Berpencarlah.....jangan sampai kitab langka dan sakti itu jatuh ke tangan orang jahat....pergilah."Â
Anak anak muda tangguh itu mengangguk takzim dan segera melesat ke pinggir danau untuk mencari perahu. Â Meluncurlah tiga buah perahu ke tengah danau membawa anak anak muda menyusul tokoh tokoh hebat yang lain. Â
Ki Biantara dan Ki Mandara mencari perahu. Â Di pinggir danau hanya tersisa sebuah perahu yang terdampar karena rusak. Â Keduanya berpandangan sejenak dan tersenyum. Â Ki Biantara menggerakkan tangannya. Â Perahu rusak itu pecah berkeping dengan meninggalkan sisa sisa papan yang berhamburan. Â
Keduanya mengambil masing masing pecahan papan selebar kira kira 1 depa dengan panjang 2 depa. Â Dan meluncurlah kedua tokoh sakti ini mengendarai papan menuju tengah danau yang sekarang bergelombang makin hebat.
******
Bersambung Bab VII