Mohon tunggu...
Pena Likurai
Pena Likurai Mohon Tunggu... Guru - Media Ayat-Ayat Kehidupan

Menulis adalah abadi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Antologi Bersama Puisi Kenangan

14 April 2020   13:40 Diperbarui: 14 April 2020   14:43 3594
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku terlena dan terbuai pada asmara palsumu

Pesona wajahmu sempat meyiksa jiwa dan ragaku sehingga aku terperangkap dalam kepalsuan cintamu

Kini kita telah berpisah namun

Aku masih mampu menemukanmu dalam pikiranku

Dirimu begitu berarti membuat aku menjadikanmu kenangan terindah

Malaka, 09 April 2020 

...............

BIMBANG

Oleh: Lailatul Fadilah

Sore bersama senja

Ku coba tuk mengeja namanya

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun