Lantas apa yang baik, merasa sedih begitu?
Masih banyak orang yang tidak memahami tentang toxic positivity. Secara tidak sadar kalimat penyemangat yang diucapkan menjadi menyayat hati
Pahami apa itu toxic positivity, bagaimana ciri-cirinya, dampaknya, serta bagaimana cara menghindarinya agar tidak menjadi korban ataupun pelakunya.
Sabotase Kesuksesan: Kebenaran Mengejutkan Dibalik Toxic Productivity Terungkap!
Pembahasan mengenai budaya yang mengakar di lingkungan pekerja dan semakin berkembang yang membahayakan diri sendiri jika tidak disikapi dengan bijak.
Setiap manusia diciptakan dengan kemampuan yang berbeda.
Mengapa kebanyakan orang masih takut untuk medical check uP?
Kata siapa menghindar itu identik dari pengecut atau putus asa?
"Jangan mengeluh! Tenang saja semuanya akan baik-baik saja" ungkapan positif yang bisa menjadi negatif
Menjadi positif memang baik, tetapi apabila kamu berlebihan dalam bersikap positif dan berujung menjadi toxic positivity, kamu akan mengalami kerugian
Banyak-banyak perkuat fundamental keilmuan yang sedang kamu pelajari
Toxic adalah istilah yang di ambil dari bahasa Inggris. Toxic artinya dalam bahasa Indonesia yaitu beracun atau racun dan dalam bahasa gaul itu kasar.
Apakah Bercanda Tentang Fisik dan Kehidupan Pribadi Teman itu Tepat?
Mahasiswa ambis yang justru terjebak dalam lingkungan Toxic Productivity, si paling produktif demi mengejar nilai IPK dan aktif berorganisasi.
Toxic positivity adalah perilaku yang mendorong seseorang untuk berusaha keras berbuat dan berfikir positif hingga menekan emosi negatif keluar.
Fear of Missing Out atau FoMo sering dialami oleh generasi muda saat ini. Apa itu FoMO dan bagaimana cara mengatasinya?
Ada bahaya yang dapat timbul jika dalam setiap segi kehidupan kita, selalu dianggap baik-baik saja, atau kita selalu berusaha berpikir positif
Toxic positivity sering tidak disadari keberadaanya, bahkan secara tidak sadar kita sering melakukannya. Ingin tahu pembahasannya? Simak artikel ini.
Yuk cari tahu apa itu toxic positivity dan cara menghindarinya!
Self-love yang berlebihan dapat dikaitkan dengan Toxic Positivity