Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Horor Pilihan

Manusia Muka Rata

27 Maret 2025   21:05 Diperbarui: 27 Maret 2025   21:05 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar ilustrasi: dok. pri. Ikhwanul Halim

Kalau kamu mengikuti langkah-langkahnya dengan benar, teruslah menghadap dinding. Ucapkan kata-kata itu dengan keras, jangan buka matamu sampai kamu tertidur---pada suatu ketika, Manusia Muka Rata akan muncul.

Kamu jelas tertidur pada saat ini. Kamu akan mendengar bunyi klik, dan kamu akan memiliki kesan yang jelas tentang seorang pria jangkung dalam bayangan yang memegang senter perak berat di tangan kirinya. Dia berdiri di dekat dinding. Rasa takutmu dimulai. 

Dari sudut penglihatanmu, kamu akan melihat cahaya melingkar terang dari sinar senter memantul dari dinding di dekat kakimu. 

Tutup matamu.

Hitung detiknya. Gunakan metode "satu domba, dua domba," dan seterusnya.

Dia akan semakin dekat, menggerakkan cahaya perlahan ke atas tubuhmu menuju kepalamu. Tujuannya adalah untuk membangunkanmu ketika kamu tidak dapat menahannya lagi, tetapi sebelum cahaya mencapaimu.

Rekornya adalah delapan detik, oleh Vindy Natasya, yang meninggal dalam kecelakaan lalulintas dua bulan kemudian.

Ketika kamu bangun, kamu akan membelakangi dinding. Kalau kamu bertahan lebih dari tiga detik, kamu akan punya bayangan cahaya di matamu, seperti kalau kamu menatap langsung ke bola lampu yang terang.

Detak jantungmu harus memburu. Kamu harus benar-benar terjaga dan penuh adrenalin, dan kamu harus mengingat berapa detik kamu bertahan.

Kembali tidur merupakan tantangan, tetapi bisa dilakukan. Pastikan kamu tidak mengulang permainan pada malam yang sama, karena kalau kamu mengulanginya, kamu tidak bisa memulainya pada detik pertama. Hitungan terakhir itu terus berlanjut dengan kecepatan dua kali lipat. Atau begitulah kata orang.

Ada cerita tentang seorang anak yang mencobanya dua kali. Berhasil mencapai empat pada kali pertama, dan pada kali kedua dia nyaris tidak sempat bangun ketika hitungan ke tujuh. Rambutnya mulai rontok setelahnya dan tidak pernah tumbuh lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun