Mohon tunggu...
Asep Setiawan
Asep Setiawan Mohon Tunggu... Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Nalar, Nurani, Nyali. Curious, Critical, Rebellious. Mindset, Mindmap, Mindful

Selanjutnya

Tutup

Politik

Prediksi Masa Depan Palestina dalam Dinamika Geopolitik Multipolar

2 Juni 2025   14:53 Diperbarui: 2 Juni 2025   14:53 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Implikasi dari dinamika interaksi yang adaptif dan tidak linear

V. Diskusi Reflektif

Tantangan metodologis dan epistemologis dalam memprediksi konflik geopolitik menggunakan CAS

Peran diplomasi, tekanan masyarakat sipil internasional, dan faktor eksternal lain

Refleksi atas kemungkinan masa depan yang dramatis dan penuh ketidakpastian

VI. Kesimpulan

Sintesis temuan dan rekomendasi kebijakan

Saran untuk studi lebih lanjut dan aplikasi model CAS dalam konflik internasional

I. Pendahuluan

A. Penjelasan tentang Relevansi Isu Palestina dalam Konteks Geopolitik Multipolar

Isu Palestina bukan sekadar konflik teritorial yang membara di jantung Timur Tengah, tetapi telah menjadi simbol perjuangan global atas keadilan, identitas, dan kedaulatan dalam dunia yang terbelah antara kepentingan kekuasaan dan aspirasi kemanusiaan. Dalam beberapa dekade terakhir, narasi Palestina telah melampaui batas geografisnya dan menjelma menjadi medan tarik-menarik kepentingan antara poros kekuatan dunia, di mana dukungan atau ketidakpedulian terhadap nasib Palestina mencerminkan konfigurasi kekuasaan global yang lebih luas.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun