Aku tak pernah benar-benar pergi , hanya berhenti menatapmu dari jauh
Wajah lusuh karena capek mengikuti kegiatan tetapi dalam sinar mata mereka tetap membawah pengharapan
Sekarang angan kita dipangkas dan mimpi kita dimatikan.
Penyakit ini bisa menjangkit kepada siapapun, awas hati-hati, jaga diri.
Hidup ini sekadar mengambil bekal Membentangkan sajadah panjang Ibadah yang akan selalu kekal Dan lebih penting daripada angan-anganku yang panjang
Lembar kertas yang bertuliskan anganPerlahan melebur diterpa anginBukankah kami juga punya harapanatas angan yang sudah terjalinMembaranya harapan yan
"Angan itu bagian dari sebuah impian yang hadir saat bertemu dengan pesakitan, karena angan itu tidak selamanya indah." Aulia Langit Senja.
Dunia tak pernah menunggu, dan ajal tak bisa ditunda. Sudahkah anganmu dipendekkan, dan amalmu dipanjangkan?
A. PendahuluanKematian pada dasarnya adalah peristiwa universal yang akan dihadapi semua manusia hidup, tetapi konseptualisasi manusia mengenai perist
HINGGA BATAS ANGAN MEMUDARApa kabar harapan? yang terperangkap dalam genggamanSeakan membawa jati diri ke dunia penuh khayalSegala khayal telah tertat
Renungan hati dengan sepatah kata tulisan yang menjadi semangat untuk menjalani hidup
Di balik tirai gelap siang hari, dalam kesunyian kamar, membiarakan angan mengalir bebas datang dan berlalu, hanya duduk diam tanpa tujuan
Apakah khayalan berbahaya? Emang manusia ga boleh punya fantasi?
Salindri tokoh fiktif dalam cerbung sangat mengobsesi perasaanku untuk bertemu
Moralitas dan angan-angan utopis adalah dua konsep yang saling terkait, tetapi juga memiliki tantangan masing-masing.Moralitas memberikan kita panduan
Kau adalah bayangan di senja yang temaramSelalu ada namun tak pernah bisa ku genggamAku terus berharap mencarimu dalam diamTak pernah bisa ku jamah se
angan dan asa di tengah realita kehidupan yang kita jalani
Seonggok rumput memandang jauh ke bulan, perih kering mata tanpa kedipan, ditenggelamkan kelamnya langit dan silaunya cahaya pantulan, memparodikan pe
Selama masih bisa membedakan mana fantasi dan mana kenyataan, tidak ada salahnya sesekali menikmati dunia.