Mohon tunggu...
rizqi akbar
rizqi akbar Mohon Tunggu... Mahasiswa

Seorang mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Aku belum siap

15 Oktober 2025   11:20 Diperbarui: 15 Oktober 2025   11:12 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

“Kita bareng lagi kayak dulu. Lo juga suka bangun-bangun sesuatu, kan?”

Raka cuma tersenyum. Dalam hati, ia ingin bilang, gue gak tahu gue suka apa, tapi kata-kata itu

cuma nyangkut di tenggorokan.

Di rumah, ibunya juga mulai sibuk ngisi formulir pendaftaran.

“Ibu bantuin aja ya, Ka. Kamu tinggal pilih jurusannya. Kalau bingung, ambil Ekonomi aja. Banyak

peluang kerja.”

Raka mengangguk. Ia gak mau bikin ibunya kecewa. Tapi setiap kali lihat tumpukan berkas itu,

dadanya terasa sesak. Seolah hidupnya diseret ke arah yang bukan miliknya.

Malam itu, Raka keluar tanpa tujuan. Ia berjalan ke taman kecil dekat sekolah, tempat biasa ia

dan Dimas nongkrong. Bangkunya sudah kusam, tapi di sanalah Raka bisa berpikir dengan

tenang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun