[Novel] Putihnya Cintamu Seputih Jubahku

 

"Kamu masih sama Gab... jempol deh, aku dukung penuh..."

 

"Kami prihatin, memang kita masih unggul, cuma itu semua tidak cukup menghadapi model persaingan yang tidak sehat dalam pendidikan ini. Jika  kita isi dengan orang-orang yang mental kepiting, kita habis. Yayasan kita mengalami di sebuah kota kog. Dulu berjaya kini merana. Aku tidak akan rela almamaterku begitu."

 

 "Kog bisa jadi guru  Dan? Rasa-rasanya tidak ada guru-gurunya deh kamu itu?" tiba-tiba aku berbelok arah pembicaraan.

 

"Itulah Gab, aku kuliah mau mulai, baru cari-cari fakultas yang menrik, kan aku galau gegara Angela pergi, akhirnya karena aku suka olah raga masuklah ke FPOK. Suatu hari aku  dolan ke sini, mereka perlu guru olah raga. Guru kita dulu memasuki masa pensiun, nah aku ditarik ke sini,  sekalian ngajar dan kuliah, sejak semester satu lho...."

 

"Lama banget itu, sudah lulus tentunya?"