Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Mengapa Hong Kong Rusuh? Bisakah Runtuh?

19 Oktober 2019   15:25 Diperbarui: 19 Oktober 2019   15:31 3073
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hong Kong adalah masyarakat bergaya Barat dengan cara berpikir dengan nilai-nilai Barat. Kondisi ini tidak dapat diubah dengan sangat cepat. Terus terang, bahkan mungkin diperlukan lebih dari 50 tahun, tidak akan ada terlalu banyak orang untuk mengubah sikap mereka, karena pengaruh Barat berakar mendalam pada pemikiran orang-orang Hong Kong.

Dan tampaknya Barat selalu memainkan peran negatif, sejak terjadinya protes-protes "Amandemen UU Ekstradisi", mereka ini sebanarnya sedang berteriak menentang terhadap pemerintah SAR HK dan pemerintah pusat Tiongkok.

Menurut pandangan Martin, HK SAR selama ini telah melakukan dua kesalahan besar.

Pertama, "UU Keamanan Nasional" tahun 2003 dihentikan setelah demontrasi besar-besaran.

Yang kedua, usulan untuk UU "Fugitive Offenders Ordinance / (Ordonansi Pelangggaran Buronan)" yang baru diperkenalkan, tapi akhirnya dicabut.

 "UU Keamanan Nasional" dan amandemen "Ordonansi Pelangggaran Buronan" tidak disangkal adalah bagus. Hanya sayang bagi banyak warga HK kedua langkah ini dianggap berlebihan.

Tampaknya saat ini para peserta dalam prosesi berskala besar melawan "Ordonansi Pelanggar Pelarian" mewakili kelompok masyarakat Hong Kong yang sangat besar. Tindakan mereka telah mendorong kelompok lain di Hong Kong untuk mengekspresikan posisi mereka, yang menciptakan masalah. Kelompok orang ini mengejar hak pilih universal, dan beberapa orang lebih suka kemerdekaan Hong Kong. Mereka mengejar tujuan mereka melalui kekerasan, yang tidak bisa ditoleransi oleh pemerintah mana pun dan  negara maju di dunia. Itu tidak bisa dimaafkan.

Jadi sebenarnya tugas penting saat ini bagi SAR HK, menemukan cara untuk mengisolasi kelompok-kelompok ini. Dan ini sudah menjadi opini publik HK, yang jelas menurut banyak peneliti dan pengamat HK orang muda HK yang mendukung "Kemerdekaan HK" ini tidak mewakili arus utama HK. Jika ada yang berpandangan bahwa mereka mewakili mayoritas warga HK itu merupakan kesalahan besar.

Perlu diketahui berdasarkan servei peneliti, ada kesenjangan bagi HK yang kedudukannya tergantikan. Pada tahun 1997, ukuran ekonomi HK sekitar seper tiga (1/3) dari ukuran ekonomi Tiongkok daratan. Tapi kini hanya tinggal tidak lebih dari 3% ekonomi Tiongkok daratan.

Dengan adanya perubahan yang sangat besar ini, menjadi titik yang sangat kejam sekali. Ambil contoh kota Shenzhen yang bersebelahan dengan HK. Pada tahun 1978, Shenzhen hanyalah sebuah desa nelayan yang miskin, HK jauh lebih kaya dari Shenzhen bak bumi dan langit, dan Hk berkembang sangat pesat.

Tapi kini, peran kedua kota tersebut telah sepenuhnya berubah. Sampai batas tertentu, Shenzhen telah menjadi kota paling mencolok dan maju di dunia. Dan bagaimana dengan Hong Kong? Secara umum, masalahnya adalah Hong Kong mandeg tidak maju-maju, dan pertumbuhannya memang cukup penting, tetapi tampaknya telah kehilangan status aslinya dalam banyak hal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun