SEMACAM SUARA, SERUPA GEMA
Seorang lelaki di bawah sinar bulan
Menikmati ketidakwarasan sendirian
Di kepalanya suara-suara
Berbunyi seperti, "Aku jatuh cinta."
Dari debar kian denyar
Pada sebuah senyum yang mawar
Mungkin, memang tak mengenal jera
"Kali ini saja, ya, Tuhan!" katanya.
Sebab, setelah kematian hati
Seorang lelaki hanya sepi
Maka ketika satu rasa serupa gema
Doa-doa dibuat gaduh karenanya
Baca juga: Yang Abu-Abu
Sumedang, 9 Juli 2025
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Baca juga: Dari Ingatan yang Bergenderang
Baca juga: Seseorang dan Kerinduan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!