Jika bukan pewaris, jadilah perencana dan pelaksana. Karena masa depan butuh dipersiapkan, bukan sekadar diimpikan. Terlahir Bukan Pewaris
Dedi Mulyadi klarifikasi tak tinggal di rumah dinas dan bantah pakai APBD Rp14 miliar, pilih hidup sederhana dengan pangan dari rumahnya.
Manakah yang menurut Anda lebih penting, pekerjaan atau gaji? Silakan Anda pilih sesuai kehendak Anda.
Merenungkan Nilai Hidup yang Sebenarnya dengan Prinsip Minimalisme
Hari ini, mengawali pekan terakhir di bulan Agustus 2025, saya kembali mengajar di sekolah. Mata pelajaran yang saya ampu adalah pendidikan lingkungan
Dari kesederhanaan, lahir kekuatan. Dari kezuhudan, lahir keabadian.
Hidup minimalis kini banyak dibicarakan: apakah hanya tren atau memang solusi untuk hidup lebih damai dan produktif?
Minggu pagi, seminggu telah berlalu. Saatnya menepi, menyeduh kopi, dan mengingat bahwa hidup tak perlu rumit untuk bisa terasa cukup dan berarti.
Dalam rumah tangga, cinta tak hanya diucap. Ia juga dikelola lewat disiplin keuangan, kesepakatan, dan rasa saling percaya.
Ugahari dan keprasahajaan adalah kunci hidup tenang: menahan nafsu, mencukupkan diri, dan menata masa tua tanpa cemas.
Dunia penuh orang yang tampil sederhana tapi sebenarnya memiliki kekayaan dan orang yang tampil kaya tapi hampir bangkrut.
Sukses dapat dicapai dengan bersikap jujur, mandiri, bertanggung jawab, berani, hidup sederhana, peduli, disiplin, adil dan bekerja keras.
Di tengah dunia yang makin kompetitif, masyarakat Jepang justru memilih kesederhanaan dan keseimbangan sebagai jalan menuju kebahagiaan sejati.
Film 90-an yang nggak lekang oleh waktu. Forrest Gump ngajarin kita soal hidup, cinta, dan harapan dengan cara yang sederhana tapi ngena banget.
Mengatur keuangan lebih dari sekedar menabung, ia adalah seni mengendalikan diri dan memilih hidup sederhana.
Saat membaca tentang pelajaran keuangan dari Warren Buffet, saya jadi teringat dengan ibu saya yang melakukan hal yang sama.
Ilustrasi gaya hidup sederhana (sumber gambar: amartha.com)Di era modern yang penuh dengan gemerlap media sosial dan gaya hidup konsumtif, muncul tren
Setiap manusia punya proporsionalnya sendiri, hidup hemat yang dimaksud oleh setiap orang pasti sangat beragam
Di era haus sorotan, keikhlasan menjadi langka. Allah lebih mencintai hamba yang tersembunyi, bukan yang sibuk mencari pengakuan.
LDII ajak masyarakat hidup sederhana, tetap produktif, dan kepala daerah optimalkan PAD di tengah ketidakpastian ekonomi.