Andy : "Gak tau deh, Re. Udah turun dulu sana"
Reina : "Ish" kemudian Reina menutup buku catatannya dan meminta izin keluar kelas.
Reina, Rika, dan Silvi langsung ngacir keluar kelas.
Setibanya di ruang BK, guru BK ternyata sudah menunggu di depan ruangannya. Setelah masuk ke dalam ruangan, guru BK siap menyidang mereka atas perbuatan mereka yang melakukan contekan di kelas dua minggu lalu. Dan menuduh mereka membuat geng di dalam kelas.
Reina cs jelas terkejut dengan pernyataan guru BK yang dinilai hanya melihat dari satu sudut pandang. Tanpa meminta pendapat dan mau tau keadaan yang terjadi sebenarnya kala itu. setelah itu, guru BK juga mengancam untuk memberikan surat panggilan kepada orang tua mereka jika masih mengulangi perbuatan buruk mereka lagi.
Reina cs hanya mengangguk mengiyakan perintah dari guru BK tersebut. Karena percuma saja, pendapatnya tidak akan pernah didengar apalagi dibenarkan.
Sekeluarnya dari ruang BK, muka Reina, Rika, dan Silvi jelas kusut. Kayak baju nggak pernah disetrika. Karena mereka tidak diberi ruang untuk memberikan penjelasan yang sebenarnya.
Rika : "Kok kita kayak dituduh gini ya?"
Reina : "Orang yang nyontek juga hampir sekelas. Kita aja nggak nyontek kok"
Silvi : "Emang kita nge geng?"
Rika : "Kalau nge-geng kita gak bakalan mau ngasih contekan ke temen yang lain. huh"