Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Salju Cinta pada Setangkai Mawar Merah

4 Desember 2021   15:46 Diperbarui: 4 Desember 2021   15:47 436
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salju cinta pada setangkai mawar merah | Dokumen dari Gobin

Tapi....aku tahu datangnya sang Mentari itu tidak bisa dihindari dan kamu sendiri sebenarnya membutuhkan cahaya dan sinarnya agar kamu tetap segar.

Aku memilih tetap memberimu kesegaran dan kelembaban dari resapan tak berbekas di bumi. Lukaku terobati saat aku masih punya jalan sunyi untuk menyapamu pada bagian akar-akar.

Wahai Mawar, aku tahu, semua itu berguna dan suatu saat akan menyentuh kehidupanmu. Kita tidak membangun permusuhan, tetapi sebuah rotasi kelangsungan hidup. 

Mari kita saling berbagi dan saling mendukung, temukan satu jalan sunyi tanpa gaduh, untuk mengubah hari-hari kita hingga klepek-klepek berulang-ulang, ya dalam rindu untuk berjumpa dan membeku bersamamu.

Salam berbagi, ino, 4.12.2021.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun