Konsep RuangÂ
Pemikiran Ibn Arabi
Struktur Keberadaan
Semesta adalah ruang gerak dengan garis-garis (jalur) kehendak yang bersinggungan. Semua terhubung dan memiliki koordinat takdir.
Wujud adalah satu (wahdatul wujud). Segala sesuatu memancar dari Wujud Mutlak, dan keberadaan makhluk hanyalah tajalli (manifestasi) dari-Nya.
Posisi Arsy
Arsy adalah batas absolut antara makhluk dan Allah; tidak bisa ditembus, bahkan dengan fana. Ia menjadi garis tegas yang menjaga kesucian pemisah.
Arsy adalah simbol tertinggi manifestasi ilahi. Ia bukan tempat Allah 'bersemayam' secara fisik, tapi sebagai batas pemahaman makhluk atas-Nya.
Relasi Makhluk--Khalik
Manusia hidup dalam ruang kehendak Allah. Doa membuka pintu gerak menuju titik koordinat tertentu. Ruang ini bukan milik kita, tapi Allah.
Manusia adalah cermin Tuhan (al-insan al-kamil). Relasi makhluk-Khalik bersifat wujudiah; Allah adalah hakikat segala sesuatu yang tampak.