Pagi yang tenang
di pinggir kota, sebuah pelabuhan kecil
Mengadar mimpi
Sisa katup malam
Bahkan sebelum cahaya di timur
Menapak kaki menghadap teluk
Hendak berlayar
Menuju arus berkecamuk
Perjalanan mengajarkan cara
Menyiasati medan
Memang perlu kelihaian
dan juga sedikit mantra
Pagi tak pernah memahirkan dendam
Justru ia datang menghadirkan tenang
Bahkan saat deras gelombang
Sejuknya senantiasa menenangkan
Balikpapan 25 Juli 2025
Ali Musri Syam Puang Antong.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI