Keselamatan sejati, di tengah badai kehidupan, hanya karena rahmat Allah. Pikirannya langsung tertuju pada cucunya yang sedang berlayar.
ini adalah kisa di mana seorang merelahkan pujaannya pergi dengan nahkodah barunya
Literasi digital harus punya akar kuat dari nilai lokal agar anak-anak tidak tercerabut dari budayanya
Memahami hakikat pagi ketika dalam perjalanan menuju tempat berativitas sehari-hari.
Kamu nggak sendiri. Hidup memang nggak selalu tenang, tapi bukan berarti kamu nggak bisa sampai tujuan.
Novel ini diangkat dari legenda Tanah Marind, Papua Selatan, yang menginspirasi kekuatan keluarga dan keberanian dalam menghadapi risiko.
Ombak padat terdengar biasa Menelusuri biru di dalam sepekat mendung Terpandang secercah sinar dalam gelapnya ruang kapal Hamparan telah di atas
Di ujung Senja merah, nanti kita akan berpisah saat Mentari rebah. Itu adalah keniscayaan yang tidak mungkin bisa terbantah. Kepastian yang nyata menu
Persiapan sebelum berangkat justru menjadi kunci utama. Salah satu kesalahan yang sering dilakukan pemula adalah membawa barang yang tidak diperlukan
Aku adalah nahkoda perahu kehidupan kuMengairi makna sapu airnyaBerharap genggam setiap detiknyaTak ragu waktu itu berdiri di sampan kayu kecil
sementara lelaki Tua itu sudah berlayar/bersama delapanpuluh penumpang/sambil merencanakan sebuah persinggahan
Siapkan Murid Berlayar Jauh Dengan Pendidikan Ketarunaan di SMK Sangat di Perlukan Untuk menyiapkan Lulusan SMK dapat mendapatkan Pekerjaan di Luar N.
Kapal asing telah berlayar mewah.Kepergiannya laksana cangkang muda direbut dari induk.Menurut ayah barang itu sangat murah.Berliannya saja dari ki
Mengejar Asa, meraih mimpi, kapal krakatau dari barat menuju barat, Januari 1990
Radar laut dapat menyelamatkan nyawa, tetapi kondisi laut dapat membuatnya tidak akurat.
Menikah dan hidup berumah tangga itu seperti berlayar di atas kapal. Mengarungi samudera, untuk mencapai pulau impian.
Memutuskan Untuk Berhenti Berlayar Sekarang Focus Menjadi Seorang Influencer
Dalam perjalanan ini kami belajarBahwa hidup adalah samudera tak terduga
Raga bercengkerama, air mata berlinang. Lambaian tangan menyambut kedatangan atau mengikhlaskan kepergian. Terselip doa dan rindu di setiap gerakannya