Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Rahasia Hujan

9 November 2021   12:24 Diperbarui: 9 November 2021   12:38 1163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Hujan (Foto oleh Sourav Mishra dari Pexels)

Hujan adalah cara rahasia pemilik alam untuk melahirkan sepi.

Aku tahu. Kau pasti mengerti. Pertanyaan itu tak hanya butuh jawaban. Tapi juga sebuah keputusan. Dariku. Kepada ayah dan ibumu.

***
"Mau pulang? Masih hujan, Mas!"
"Kan, belum boleh nginap?"
"Iiih..."

Kurasakan perih di lenganku. Lagi, kau menyentuh lengan bajuku. Kali ini tanpa cubitan.

"Masih basah, Mas."
"Kan, tadi hujan?"
"Seharusnya...."

Malam ini, hujan kembali menemaniku bertamu ke rumahmu. Menjumpai ayah dan ibumu. Dan, meminta keduanya merelakan dirimu untukku.

Kau memilih diam. Aku menatap butiran hujan di kegelapan malam. Kau berjibaku menekan rasa bersalah. Aku membeku berlindung dengan pakaian yang basah.

"Aku harus datang, kan?"

Tak mungkin kucegah airmatamu. Usapan ujung jemariku di sudut matamu, adalah cara terbaik untuk menepikan risaumu.

"Aku datang untukmu. Bukan karena orangtuamu."

***
"Mas..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun