Perjalanan panjang bus dari gerbong kuda hingga kendaraan otonom mengubah kehidupan masyarakat dunia.
Saatnya menata ulang mobilitas perkotaan
Banyak pemilik mobil listrik pernah mengalami hal ini: baterai sudah tinggal setengah, perjalanan masih panjang, dan SPKLU terdekat penuh antrean. Ran
Sensasi tersendiri bagi pengguna transportasi publik di era saat ini dan jika dibandingkan dengan transportasi publik di era 80 atau 90 an berbeda
Transportasi umum bukan milik pribadi atau keluarga, tetapi fasilitas bersama yang harus dipakai secara bijak.
Kemacetan dan polusi kita tanggung bersama, tapi siapa yang harus bayar biayanya? Inilah dilema eksternalitas dalam transportasi.
Halte Jaga Jakarta adalah terang di tengah gelap, anugerah umum yang mengingatkan kita untuk merawat kota dengan cinta dan harapan.
Kursi prioritas sejatinya bukan sekadar kursi. Ia adalah simbol kepedulian dan penghargaan.
Bagaimana rasanya mendengarkan alunan lagu Indonesia Raya di area publik? menggetarkan sekaligus haru dan berharap keadaan semakin membaik.
Dalam keseharian harus menggunakan moda transportasi umum, tentu banyak tantangannya. Namun bersyukur karena ada saja kebaikan kecil dari orang baik.
Kenapa tidak banyak orang mau naik transportasi umum? Sesak, harus berdiri, tidak nyaman, durasinya lama lagi. Betul, bukan?
Karena di tengah padatnya gerbong dan sempitnya ruang, kebaikan tetap bisa menemukan tempatnya.
Menyaksikan pemandangan yang mungkin menurut orang lain merupakan hal biasa, tepat di depan mata tersebut, seketika saya terenyuh.
Pada masa yang sudah lama, saya berkesempatan melakukan kebaikan kecil di transportasi umum. Namun kebaikan itu ditukar dengan penyesalan. Lha kok?
Dalam dunia modernisasi ini, perkembangan teknologi digital membawa banyak perubahan perubahan di dalam berbagai bidang kehidupan sehari-hari masyarak
Niat baik kini tak selalu mudah diterima. Random act of kindness bisa jadi bumerang jika tak peka pada situasi.
Biaya yang Tersembunyi: Lebih dari Sekadar Angka di Struk BensinDalam kondisi ekonomi seperti sekarang, setiap orang pasti merasakan beratnya mencari
Mungkin kamu tidak bisa menghapus commuting dari rutinitas, tetapi kamu bisa mengubah cara menjalaninya
Selain aturan tertulis yang melarang kita merokok, makan, membuang sampah sembarang, ada serangkaian etika tidak tertulis di transportasi umum.
Ini dia cara bertransportasi yang tak menyusahkan orang lain.. perjalanan aman lancar sampai tujuan dengan selamat