Ungkapan hati seseorang yang masih setia menanti dambaan hatinya untuk kembali.
"Jangan Terlalu Berharap" mengajarkan kita untuk menemukan keseimbangan yang sehat antara memiliki harapan dan menerima kenyataan.
Sekelebat cerpen ini dirangkai dengan cara singkat dan sangat sederhana untuk menceritakan tentang Kehilangan Indah. Semoga bermanfaat.
Terus berharap akan sebuah sosok, yang mungkin akan berbuah kekecewaan
perjalanan kisah dinda yang berharap dia menjadi cahayanya tapi itu hanyalah kiasan
Di hening malam yang sunyi, Hati ini merenung penuh getir. Tak berharap lagi, terdiam sendiri, Jejak langkah usang, berhenti berlari.
Pelaku Bisnis Skala Kecil dan Pedagang Kaki Lima Berharap Pemilu Terus Menerus
Gegara terlalu berharap yang sangat berlebih kepadanya, mungkin diri ini sudah lupa jika di depan masih ada wanita lain
Jangan pernah berharap kepada manusia karena sebaik baiknya tempat berharap ialah kepada Allah SWT
Cinta yang terlalu berharap kepada manusia sesungguhnya berharap kepada Allah
Air mata terhapus dengan tawa, Karena pemilu yang menjadi harapanku, Mampu menghasilkan pemimpin yang dipilih rakyat secara adil dan egaliter
Berharap kepada manusia adalah seni terindah untuk menyakiti diri !!
Perasaan jadi mendapat untung dibatasi Menaruh perasaan keadaan tidak terpisah
Kamu selalu datang untuk bercerita padaku, Tentang dia, Dia yang tak bisa menjagamu dengan benar
Salahkah Aku Mengharapkanmu?
Berharap kau akan melirik kearahku.Berharap kau hadir,Menghilangkan semua duka dan,Mengakhiri penantian ini.
Sudah biasa menghindar tidak paham saja. Bagi anjuran baik mempunyai dikeperluan
Ada bedanya menguatkan sebelum terjadi. Sebab sangat berlainan enak pertanyaan
Keadaan yang membuat Tidak bisa melanjut ke Jenjang yang lebih tinggi
