yang menjadi kunci penjara jiwa.
Maka, menetaplah
setelah perantaun panjangmu.
Kini, aku lebih sekadar dari siap
'tuk jadi rumah persinggahanmu.
Mengonsumsi cinta.
Hingga renta memintaku, meminta usia kita.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!