Puisi tentang kehilangan, untuk kesekian
Waktu tak pernah menunggu, ia berjalan dengan tenang tanpa menoleh. Kadang kita mengira ia terlalu cepat, padahal mungkin kita yang terlalu lama diam.
Seorang pria muda, Arka, menemukan jam saku kuno yang bisa menghentikan waktu.
sedang aku masih menunggu di serambi senja,menyulam rindu dalam tenunan doa.
SMKN 1 Kota Serang terapkan PJJ di tengah situasi keamanan yang belum kondusif
Kami membagikan cara belajar bikin jadwal harian efektif untuk membantu anak-anak dan remaja mengatur waktu mereka dengan lebih baik. Temukan tips dan
Puisi Solo Puisi Yuliyanti Puisi Menyeduh Kesedihan Lorong Waktu
Meski ada budaya jam karet, tetapi usahakanlah setidaknya minta maaf ketika terpaksa membuat waktu orang lain terbuang percuma.
Waktu dipandang bukan sekadar linier, tetapi sebagai aliran yang memuat penundaan, ketidakpastian, dan peluang untuk tumbuh.
Artikel ini membahas metode efektif untuk meningkatkan produktivitas di kantor melalui teknik manajemen waktu dan perbaikan berkelanjutan.
Puisi yang berisi tentang perasaan seseorang yang ingin mengulang waktu agar bisa memiliki pilihan jalan yang terbaik
Artikel ini membahas evaluasi penggunaan waktu kerja mingguan untuk meningkatkan produktivitas karyawan di kantor.
Kereta api tak letih menyusuri jalanan sepi untuk memunguti memori
produktivitas Waktu luang tak lagi terbuang! Temukan 5 hobi produktif yang bisa mengasah keterampilan dan membuat hidup Anda lebih berarti.
Seseorang tak lagi hormat? Kenali sinyalnya: tatapan kosong, pendapat diabaikan, hingga sikap terlalu sopan. Pahami tanda ini untuk melindungi dirimu.
Ada masa depan yang dipertaruhkan para petani saat menanam padi. Mereka berupaya sepenuh tenaga untuk menanam dan merawat tanaman padi.
Mengatur waktu tak harus membosankan. Di SMP N 1 Manisrenggo, saya temukan cara seru membuat siswa antusias belajar manajemen waktu.
Aku, Jalan, dan Waktu Aku, Hanya satu titik di antara hamparan semesta Berjalan dengan kaki ragu Di jalan yang tak tahu arahnya ke mana
Banyak di antara kita yang menjadi ayah merasa sendiri ketika menikmati masa tuanya. Anak-anak yang dulu ada di dekatnya kini makin jauh.