Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ujung Jalan Tanpa Ujung

30 Juni 2025   04:26 Diperbarui: 30 Juni 2025   04:26 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Membayang pertemuan jauh di batas pandang
tiba-tiba muncul rasa bimbang 
Mungkinkah bisa dicapai 
Mungkinkah bisa digapai

Terasa semakin dekat 
tetapi muncul tiba-tiba muncul penyekat 
kembali runtuh harapan 
sepertinya rencana ini tidak kesampaian

Harus tetap berjalan 
melewati pagi hingga malam dilewatkan
 bukan untuk mencari 
namun membawa langkah menjadi pasti

Baca juga: Rumah Puisi

Mengira akan berakhir dalam hitungan beberapa langkah 
ternyata tidak semudah itu bisa dicapai karena sudah berubah arah 
Apakah harus pasrah 
tidak, karena mata angin tidak pernah merubah Arrah

Sungailiat, 30 Juni 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun