Namun apa sajakah indikator motivasi kerja?
Seperti yang kita ketahui bahwasanya kekuatan motivasi karyawan untuk melakukan suatu pekerjaan bisa dilihat dari seberapa jauh mereka melakukan kinerjanya dengan baik dan menghasilkan sesuatu yang lebih baik guna mencapai tujuan organisasi
Terdapat 8 indikator motivasi kerja berdasarkan definisi Motivasi Kerja menurut Sondang P. Siagian (2008:138), diantaranya yaitu:
1. Daya Pendorong
Hal ini semacam naluri yang mampu mendorong para karyawan untuk bekerja guna mencapai tujuan pribadi maupun organisasi. Namun tiap individu tentu sangat berbeda cara kinerjanya karena tergantung dari latar belakang ataupun kebudayaan para individu masing-masing. Motivasi seperti ini biasaya datang dari sisi internal atau eksternal karyawan.
2. Kemauan
Hal ini merupakan suatu dorongan untuk melakukan suatu pekerjaan yang mana karena adanya stimulasi atau pengaruh dari eksternal, seperti mendapat tawaran dari orang lain atau lingkungan.
3. Rasa Sukarela
Yaitu ketika karyawan tersebut setuju dengan apa yang ditugaskan atau diminta melakukan pekerjaan oleh orang lain tanpa adanya rasa keterpaksaan atau bisa kita sebut ikhlas.
4. Membentuk Keahlian
Yaitu sebuah proses penciptaan, pembentukkan, mengubah kemahiran dan kemampuan seorang karyawan dalam suatu bidang ilmu tertentu,