Setiap perusahaan pasti ingin memberikan yang terbaik bagi karyawannya, dan penerapan disiplin ini merupakan bentuk usaha untuk memotivasi karyawan agar lebih menghargai dan memiliki tanggung jawab yang besar terhadap pekerjaannya.
2. Sistem Target dalam Pemberian Gaji
Demi terpacunya produktivitas dalam diri karyawan, perusahaan bisa menerapkan sistem penggajian tertentu. Seperti karyawan yang rajin dan melebihi target yang telah ditentukan akan mendapat gaji yang slebih daripada mereka yang bekerja biasa-biasa saja.Â
Dengan begitu, karyawan akan dengan sendirinya akan membentuk karakter yang baik dikarenakan timbul keinginan dari dalam diri untuk berkembang dan merasa memiliki tanggung jawab terhadap pekerjaannya. Hal ini sesuai dengan teori Siagian (2004 :107) mengenai faktor intrinsik motivasi, yang mana keinginan maupun kepuasan timbul dari diri sendiri.
3. Menciptakan Lingkungan Kerja yang Kondusif
Demi mempertahankan dan meningkatkan motivasi kerja pada diri karyawan yaitu perusahaan bisa menyediakan berbagai fasilitas kerja yang memadai, atau melindungi para karyawan dengan mendaftarkan program asuransi sehingga diharapkan karyawan mampu berinovasi dalam rangka mengaktualisasi diri.Â
Lalu keamanan, kenyamanan serta kebersihan tempat kerja pun juga harus diperhatikan dan diprioritaskan oleh perusahaan guna meningkatkan semangat kerja,
4. Pemberian Insentif
Dengan pemberian insentif yang tepat dan adil mampu memberikan motivasi bagi karyawan, karena dengan hal itu mereka akan merasa dihargai kerja kerasnya sesuai dengan kemampuan dan kinerja mereka. Insentif juga mampu meningkatkan kesejahteraan hidup para karyawan sehingga kinerja menjadi lebih optimal dan maksimal.
Hal ini sesuai dengan pernyataan Mangkunegara (2009 :101) yaitu menyatakan secara teoritis mengenai teknik pemenuhan kebutuhan, motivasi terbentuk karena manusia memiliki lima kategori kebutuhan pokok, dalam hal ini yaitu kebutuhan akan rasa aman, akan perlindungan dari berbagai ancaman, bahaya, dan lingkungan kerja.
5. Memberikan Kompensasi