Tak hanya itu, pendekatan ini juga mengembangkan kemampuan berpikir kritis. Siswa belajar menafsirkan, mencari makna tersembunyi, dan mengaitkan puisi dengan kenyataan di sekitar mereka.
Kesimpulan
Puisi tak hanya soal rima dan majas. Ia bisa menjadi jembatan antara bahasa dan kenyataan. Dengan pendekatan mimetik, puisi hadir sebagai cermin kehidupan yang bisa kita baca untuk memahami dunia dan diri sendiri.
Dalam dunia pendidikan, pendekatan ini membantu siswa melihat bahwa puisi bukan hanya pelajaran yang harus dihafal, tapi juga media untuk berpikir, merasakan, dan bertindak lebih manusiawi.
Karena pada akhirnya, puisi bukan sekadar kata-kata indah, tetapi suara hati manusia yang berbicara tentang hidup.
Daftar Pustaka
Abrams, M.H. (1999). A Glossary of Literary Terms. Boston: Heinle & Heinle.
Ratna, Nyoman Kutha. (2013). Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Pradopo, Rachmat Djoko. (2005). Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Di buat agar tidak terdeteksi IA
 rumit karena bahasanya penuh simbol. Padahal, jika kita tahu cara membacanya, puisi justru bisa mengajak kita merenungi hidup dengan lebih dalam.