Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Sering Lelah dan Moody? Mungkin Kamu Butuh Me Time

6 Juli 2025   15:00 Diperbarui: 7 Juli 2025   09:30 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi me time (sumber:freepik/freepik)

Misalnya, duduk santai sambil menyeruput teh hangat, membaca buku favorit di sore hari, berendam air hangat, atau sekadar berjalan santai sendirian di taman.

Aktivitas-aktivitas sederhana ini membantu menurunkan kadar kortisol (hormon stres) dalam tubuh. 

Hasilnya, pikiran lebih jernih, detak jantung melambat, dan perasaan jadi lebih stabil. Tanpa disadari, kita sedang memulihkan diri secara alami.

Mengenal Diri Sendiri Lebih Dalam

Seberapa sering kamu benar-benar duduk diam dan bertanya pada diri sendiri, "Apa kabar aku hari ini?" Pertanyaan sederhana ini sering luput dalam hiruk-pikuk aktivitas. 

Kita terlalu sibuk menjadi versi terbaik bagi orang lain, sampai lupa menengok ke dalam dan mendengar suara hati sendiri.

Me time memberikan ruang untuk merenung. Dalam keheningan itulah kita bisa lebih jujur pada diri sendiri---apa yang sedang dirasakan, apa yang belum selesai, apa yang sebenarnya dibutuhkan. 

Proses ini penting karena tanpa pemahaman terhadap diri sendiri, kita rentan hidup hanya mengikuti arus, tanpa arah dan makna.

Dengan mengenal diri lebih baik, kamu akan lebih mudah menentukan prioritas hidup, mengambil keputusan yang sesuai nilai pribadi, dan menciptakan kebahagiaan dari dalam. 

Me time bukan soal menyendiri demi kesendirian, tapi demi kejelasan batin.

Melatih Kemandirian Emosional

Ada kalanya kita merasa tidak lengkap tanpa kehadiran orang lain---entah pasangan, teman, atau keluarga. 

Ketergantungan semacam ini bisa membuat kita merasa hampa saat sedang sendiri, padahal kesendirian bukan berarti kesepian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun