Mohon tunggu...
Khoirul Taqwim
Khoirul Taqwim Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Peneliti Tentang Kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Berlayar di Air Mata

20 September 2022   00:50 Diperbarui: 20 September 2022   00:50 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suatu saat layar itu akan berhenti di dermaga jantung hati

Adinda

Kutulis di malam yang masih dalam nuansa kesedihan

Ingatlah sementara kesedihan menguasai di tubuh-tubuh kita

Suatu saat aku yakin kebahagiaan pasti akan menguasai kembali di hati dan jiwa kita bersama

Percayalah saat berlayar di air mata dalam duka lara

Tak selamanya kita akan tumbuh kembang berlayar di air mata

Namun pasti kita akan menemukan muara kedamaian yang pernah kita jalin dalam nuansa dua hati

Namun kini engkau sudah waktunya

Berlayar air mata bersama keadaan yang terus melaju

Kisah kita sementara waktu akan terasa sakit tak berdarah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun