Mohon tunggu...
Murni KemalaDewi
Murni KemalaDewi Mohon Tunggu... Novelis - Lazy Writer

Looking for place to write

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Pemberontakan Cinderella

23 Mei 2019   05:40 Diperbarui: 23 Mei 2019   05:58 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

"Eng... itu... pada..."

"Katakan saja sejujurnya. Jangan berbelit-belit" tegur Ivan kesal.

"Maafkan saya, Yang Mulia. Menurut manager toko, mereka menjualnya pada... pada... pada seorang waria" kata Pengawalnya dengan wajah serba salah.

Ivan tertegun mendengar hal itu.

"Pada siapa?"

"Pada seorang waria, Yang Mulia" tegas Pengawalnya.

Ivan seakan tak percaya dengan apa yang didengarnya.

"Pada seorang waria?!" bisiknya bingung.

"Benar, Yang Mulia Pangeran. Saya tidak berani membohongi Yang Mulia." jawab Pengawalnya.

Ivan terpaku dalam waktu yang lama. Pengawal Ivan menatap Ivan dengan wajah khawatir,

"Saya telah meninggalkan nomor telepon saya pada manager itu, jika semisalnya ia memiliki informasi tambahan, Yang Mulia" katanya ragu.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun