Mohon tunggu...
Hilal Ahmad
Hilal Ahmad Mohon Tunggu...

Doyan nonton film, dengerin musik, dan baca buku.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen P untuk Piranha

27 Juni 2012   12:44 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:29 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1340800967314580117

“Lama banget sih, Pak Rahul udah ngomel aja dari tadi,” Eleanor sang kapten basket langsung nyemprot.

“Sorry Nor, ini putri tidur kelamaan di toilet, udah berasa mau konser tunggal aja,” Monika ngeles.

“Nor? Lu kira gue si Nori apa?” Eleanor tambah sewot.

“Apaan tuh?” Nabila pasang tampang bego.

“Makanan purba kali,” Monika mengacuhkan Eleanor dan langsung menuju tengah lapangan.

Matahari tepat di atas kepala, tapi Mr Rahul yang aslinya bernama Rudi Chisara itu nggak mengurangi derajat kebengisan untuk menyiksa kelas X A berlatih basket dalam rangka memajukan bangsa, maksudnya menunaikan kegiatan belajar mengajar bidang olahraga.

Sejarah unik julukan Mr Rahul, karena cowok atletis yang masih berusia 25 tahun dan single itu memiliki tatapan mempesona ala Shah Rukh Khan yang sering bermain film dengan nama Rahul. Tapi cowok berbadan tegap dengan tinggi 170 cm itu selalu menutupi diri dengan sikap sedingin gunung es.

Meski begitu, nggak ngaruh buat para cewek di SMA Nusa Bangsa yang berebut mencari perhatian Mr Rahul. Nggak terkecuali Nabila. Inilah yang membuat Nabila memiliki rangkaian huruf P dalam hidupnya. Dan P yang pertama adalah untuk satu kata yang sedang Nabila jalani secara sungguh-sungguh yakni P untuk perfect.

***

“Gue yakin banget kalau...” kalimat Monika terputus saat Eleanor and genggess masuk kelas dengan jus alpukat di tangan masing-masing.

“Kenapa lu berhenti, pasti ngomongin gue ya!” Eleanor berkata pedas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun