#######
Dalam orgnisasi Makna Hidup-lah Siti sedikit terlepas dari efek jenuh akibat budaya sekolah yang selama ini harus ia patuhi. Dari Sekolah Dasar sampai masuk Universitas, Siti menyaksikan bahwa pembudayaan berlambat-lambat ria memang sudah ditanamkan sejak dibangku sekolah. Lihatlah guru dan murid membuat MOU (Memorandum Of Understanding) Â keterlambatan
"Sekarang kita sepakati batas minimal untuk terlambat"
"Ada opsi?"
Ucap Dosen Siti didepan kelas, kala itu sedang kuliah Ilmu Politik Dasar
"Lima menit bu"
"Sepuluh menit bu"
"Lima belas"
"Tiga puluh menit bu"
"Lima belassss menitt buuuuu"
Membahana, mahasiswa menjawab dengan semangat berapa menit boleh terlambat. Sementara Siti seperti terlempar kejurang ditengah puluhan mahasiswa didalam kelasnya. Ia terlempar bersama kursi yang dudukinya