Mohon tunggu...
Dimas Syaiful Amry
Dimas Syaiful Amry Mohon Tunggu... Konsultan Pendidikan Alternatif

Pengasuh di Sanggar Perdikan, sebuah wadah belajar bersama pada pendidikan, pengasuhan, dan pemberdayaan masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Moralitas Muhammad: Cermin Kemanusiaan yang Sempurna

5 September 2025   05:08 Diperbarui: 5 September 2025   05:08 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Membuat aturan keluarga yang disepakati bersama.

Melatih anak menabung untuk berbagi (infak kecil dari uang jajannya).

Memberi tugas rumah yang sesuai usia sebagai pembelajaran tanggung jawab.

3. Usia 12--18 tahun (Masa Pencarian Identitas Moral -- Moralitas Konvensional Lanjut hingga Transisi Pascakonvensional)

Basis Teori: Kohlberg (tahap orientasi hukum dan tatanan sosial, hingga tahap kontrak sosial).

Karakteristik: Remaja mulai mencari identitas moral, mempertanyakan aturan, dan menguji konsistensi nilai.

Stimulasi ala Muhammad:

Dialog kritis dan diskusi Seperti Nabi yang berdialog dengan para rahib atau pedagang lintas bangsa.

Mengasah keberanian moral Remaja dilatih menyuarakan keadilan, seperti Muhammad dalam peristiwa Hilf al-Fudhul (perjanjian menegakkan keadilan).

Teladan integritas Muhammad menolak penyembahan berhala meski lingkungannya mayoritas melakukannya.

Praktik:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun