Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.780 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 24-04-2024 dengan 2.172 highlight, 17 headline, dan 106.868 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Angin Rindu di Batas Samudera

31 Oktober 2020   08:39 Diperbarui: 31 Oktober 2020   08:53 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri di kepulauan seribu

Kau tahu berapa purnama aku merindu
Berapa terbitnya mentari kumenahan sendu
Berapa senja terlampaui oleh rasa ingin bertemu
Sehingga rasa rindu begitu menggebu

Namun apakah ada penanda pertemuan di masa mendatang
Dalam batasan samudera yang membentang
Aku sungguh tak tahu
Mengapa berat sekali merindu itu

Kucoba alihkan rasa pada tumpukan literasi di kepala
Atau sekedar menikmati indah dan megahnya wewangian puspa di taman
Dalam sebuah panjangnya penantian
Atas dia yang masih sama di seberang samudera raya

Kau tahu
Aku sangat menginginkan dia
Namun sesungguhnya tak pernah jua
Tersampaikan dalam alunan cinta

Kau
Angin rindu di batas samudera
Sampaikanlah salamku pada dia
Yang telah membawa separuh hatiku bersamanya

...
Written by Ari Budiyanti
31 Oktober 2020
#PuisiHatiAriBudiyanti

Artikel ke 1125
#BulanBahasa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun